- صۤ
- ۗوَالْقُرْاٰنِ
- ذِى
- ١الذِّكْرِۗ
Ṣād, wal-qur'āni żiż-żikr(i).Ṣād. demi Al-Qur’an yang mengandung peringatan.
- بَلِ
- الَّذِيْنَ
- كَفَرُوْا
- فِيْ
- عِزَّةٍ
- ٢وَّشِقَاقٍ
Balil-lażīna kafarū fī 'izzatiw wa syiqāq(in).Akan tetapi, orang-orang yang kufur (berada) dalam kesombongan dan permusuhan.
- كَمْ
- اَهْلَكْنَا
- مِنْ
- قَبْلِهِمْ
- مِّنْ
- قَرْنٍ
- فَنَادَوْا
- وَّلَاتَ
- حِيْنَ
- ٣مَنَاصٍ
Kam ahlaknā min qablihim min qarnin fanādaw wa lāta ḥīna manāṣ(in).Betapa banyak generasi sebelum mereka yang telah Kami binasakan. Lalu, mereka meminta tolong (ketika datang azab), padahal (waktu itu) bukanlah saat untuk melepaskan diri.
- وَعَجِبُوْٓا
- اَنْ
- جَاۤءَهُمْ
- مُّنْذِرٌ
- مِّنْهُمْ
- ۖوَقَالَ
- الْكٰفِرُوْنَ
- هٰذَا
- سٰحِرٌ
- ٤كَذَّابٌۚ
Wa 'ajibū an jā'ahum munżirum minhum, wa qālal-kāfirūna hāżā sāḥirun każżāb(un).Mereka heran karena telah datang kepada mereka seorang pemberi peringatan (rasul) dari kalangan mereka. Orang-orang kafir berkata, “Orang ini adalah penyihir yang banyak berdusta.
- اَجَعَلَ
- الْاٰلِهَةَ
- اِلٰهًا
- وَّاحِدًا
- ۖاِنَّ
- هٰذَا
- لَشَيْءٌ
- ٥عُجَابٌ
Aja'alal-ālihata ilāhaw wāḥidā(n), inna hāżā lasyai'un 'ujāb(un).Apakah dia menjadikan tuhan-tuhan itu Tuhan yang satu saja? Sesungguhnya ini benar-benar sesuatu yang sangat mengherankan.”
- وَانْطَلَقَ
- الْمَلَاُ
- مِنْهُمْ
- اَنِ
- امْشُوْا
- وَاصْبِرُوْا
- عَلٰٓى
- اٰلِهَتِكُمْ
- ۖاِنَّ
- هٰذَا
- لَشَيْءٌ
- يُّرَادُ
- ٦ۖ
Wanṭalaqal-mala'u minhum animsyū waṣbirū 'alā ālihatikum, inna hāżā lasyai'uy yurād(u).Lalu, pergilah pemimpin-pemimpin mereka (seraya berkata), “Pergilah kamu dan tetaplah (menyembah) tuhan-tuhanmu. Sesungguhnya ini benar-benar suatu hal yang dikehendaki.
- مَا
- سَمِعْنَا
- بِهٰذَا
- فِى
- الْمِلَّةِ
- الْاٰخِرَةِ
- ۖاِنْ
- هٰذَآ
- اِلَّا
- ٧اخْتِلَاقٌۚ
Mā sami'nā bihāżā fil-millatil-ākhirah(ti), in hāżā illakhtilāq(un).Kami tidak pernah mendengar hal ini dalam agama yang terakhir. (Ajaran mengesakan Allah) ini tidak lain kecuali (dusta) yang dibuat-buat.
- اَؤُنْزِلَ
- عَلَيْهِ
- الذِّكْرُ
- مِنْۢ
- بَيْنِنَا
- ۗبَلْ
- هُمْ
- فِيْ
- شَكٍّ
- مِّنْ
- ذِكْرِيْۚ
- بَلْ
- لَّمَّا
- يَذُوْقُوْا
- عَذَابِ
- ٨ۗ
A'unzila 'alaihiż-żikru mim baininā, bal hum fī syakkim min żikrī, bal lammā yażūqū 'ażāb(i).Mengapa Al-Qur’an itu diturunkan kepada dia di antara kita?” Sebenarnya mereka dalam keraguan terhadap kitab-Ku. Akan tetapi, mereka (ragu karena) belum merasakan azab-Ku.
- اَمْ
- عِنْدَهُمْ
- خَزَاۤىِٕنُ
- رَحْمَةِ
- رَبِّكَ
- الْعَزِيْزِ
- ٩الْوَهَّابِۚ
Am 'indahum khazā'inu raḥmati rabbikal-'azīzil-wahhāb(i).Atau, apakah mereka itu mempunyai perbendaharaan rahmat Tuhanmu Yang Maha Perkasa lagi Maha Pemberi?
- اَمْ
- لَهُمْ
- مُّلْكُ
- السَّمٰوٰتِ
- وَالْاَرْضِ
- وَمَا
- بَيْنَهُمَا
- ۗفَلْيَرْتَقُوْا
- فِى
- ١٠الْاَسْبَابِ
Am lahum mulkus-samāwāti wal-arḍi wa mā bainahumā, falyartaqū fil-asbāb(i).Atau, apakah mereka mempunyai kerajaan langit dan bumi serta apa yang ada di antara keduanya? (Jika ada,) biarlah mereka menaiki tangga-tangga (ke langit).
- جُنْدٌ
- مَّا
- هُنَالِكَ
- مَهْزُوْمٌ
- مِّنَ
- ١١الْاَحْزَابِ
Jundum mā hunālika mahzūmum minal-aḥzāb(i).Bala tentara yang berada di sana dari golongan yang bersekutu (untuk mengalahkan Rasul Kami) tentu akan dikalahkan.
- كَذَّبَتْ
- قَبْلَهُمْ
- قَوْمُ
- نُوْحٍ
- وَّعَادٌ
- وَّفِرْعَوْنُ
- ذُو
- ١٢الْاَوْتَادِۙ
Każżabat qablahum qaumu nūḥiw wa 'āduw wa fir'aunu żul-autād(i).Sebelum mereka itu, kaum Nuh, 'Ad, dan Fir'aun yang mempunyai kekuatan besar (juga) telah mendustakan (para rasul).
- وَثَمُوْدُ
- وَقَوْمُ
- لُوْطٍ
- وَّاَصْحٰبُ
- لْـَٔيْكَةِ
- ۗ
- اُولٰۤىِٕكَ
- ١٣الْاَحْزَابُ
Wa ṡamūdu wa qaumu lūṭiw wa aṣḥābul-aikah(ti), ulā'ikal-aḥzāb(u).(Begitu juga) Samud, kaum Lut, dan penduduk Aikah. Mereka itulah golongan yang bersekutu (menentang para rasul).
- اِنْ
- كُلٌّ
- اِلَّا
- كَذَّبَ
- الرُّسُلَ
- فَحَقَّ
- عِقَابِ
- ١٤ࣖ
In kullun illā każżabar-rusula faḥaqqa 'iqāb(i).Masing-masing tidak lain, kecuali mendustakan para rasul. Maka, pantaslah mereka merasakan hukuman-Ku.
- وَمَا
- يَنْظُرُ
- هٰٓؤُلَاۤءِ
- اِلَّا
- صَيْحَةً
- وَّاحِدَةً
- مَّا
- لَهَا
- مِنْ
- ١٥فَوَاقٍ
Wa mā yanẓuru hā'ulā'i illā ṣaiḥataw wāḥidatam mā lahā min fawāq(in).Mereka tidak menunggu selain satu teriakan (saja) yang tidak ada selanya.
- وَقَالُوْا
- رَبَّنَا
- عَجِّلْ
- لَّنَا
- قِطَّنَا
- قَبْلَ
- يَوْمِ
- ١٦الْحِسَابِ
Wa qālū rabbanā 'ajjil lanā qiṭṭanā qabla yaumil-ḥisāb(i).Mereka berkata, “Wahai Tuhan kami, segerakanlah untuk kami bagian (dari siksa) kami sebelum hari Perhitungan.”
- اِصْبِرْ
- عَلٰى
- مَا
- يَقُوْلُوْنَ
- وَاذْكُرْ
- عَبْدَنَا
- دَاوٗدَ
- ذَا
- الْاَيْدِۚ
- اِنَّهٗٓ
- ١٧اَوَّابٌ
Iṣbir 'alā mā yaqūlūna ważkur 'abdanā dāwūda żal-aid(i), innahū awwāb(un).Bersabarlah atas apa yang mereka katakan dan ingatlah akan hamba Kami, Daud, yang mempunyai kekuatan. Sesungguhnya dia adalah orang yang selalu kembali (kepada Allah).
- اِنَّا
- سَخَّرْنَا
- الْجِبَالَ
- مَعَهٗ
- يُسَبِّحْنَ
- بِالْعَشِيِّ
- ١٨وَالْاِشْرَاقِۙ
Innā sakhkharnal-jibāla ma'ahū yusabbiḥna bil-'asyiyyi wal-isyrāq(i).Sesungguhnya Kami telah menundukkan gunung-gunung untuk bertasbih bersama dia (Daud) pada waktu petang dan pagi.
- وَالطَّيْرَمَحْشُوْرَةً
- ۗ
- كُلٌّ
- لَّهٗٓ
- ١٩اَوَّابٌ
Waṭ-ṭaira maḥsyūrah(tan), kullul lahū awwāb(un).(Kami menundukkan pula) burung-burung dalam keadaan berkumpul. Masing-masing sangat patuh kepadanya (Daud).
- وَشَدَدْنَا
- مُلْكَهٗ
- وَاٰتَيْنٰهُ
- الْحِكْمَةَ
- وَفَصْلَ
- ٢٠الْخِطَابِ
Wa syadadnā mulkahū wa ātaināhul-ḥikmata wa faṣlal-khiṭāb(i).Kami menguatkan kerajaannya serta menganugerahkan hikmah (kenabian) kepadanya dan kemampuan dalam menyelesaikan perkara.